Perbandingan Katun vs Lyocell Untuk Bahan Sprei
100% Cotton
Kain katun diproduksi dari serat alami bunga tanaman kapas (Gossypium hirsutum) yang dipintal menjadi benang.
Lyocell
Kain serat bambu adalah kain yang dihasilkan dari regenerasi selulosa kayu. Proses produksinya mirip dengan rayon / viscose namun dengan proses yang sedikit berbeda (lebih modern) karena menggunakan diret solvent sehingga dapat menjaga lebih banyak sifat alami dari kayu.
Temperature Control (Kontrol Suhu)
Suhu ideal untuk tidur adalah sekitar 22-25 derajat celcius. Sprei berperan sangat tinggi dalam regulasi suhu saat Anda tidur
100% Cotton
Katun sangat breathable dan menyerap keringat dengan baik. Hasilnya adalah kontrol suhu yang baik. Suhu stabil sepanjang malam
Lyocell
Kain Lyocell juga terasa adem di kulit, sama seperti katun. Kain Lyocell dapat menyerap 50% lebih banyak kelembaban dibandingkan katun sehingga meskipun terasa lebih adem di awal, namun di pagi hari kain Lyocell dapat terasa lebih lembab sehingga kurang menyenangkan
Durability (Kekuatan)
Seberapa lama sprei dapat bertahan dengan pemakaian normal
100% Cotton
Sprei 100% katun sangat kuat dan dapat bertahan minimal 5 tahun, bahkan lebih. Semakin dicuci, sprei katun akan semakin lembut. Sprei katun tidak memerlukan metode pencucian khusus (dapat dicuci dengan mesin cuci biasa) karena serat katun 30% lebih kuat saat basah
Lyocell
Lyocell tidak dapat bertahan lama karena mudah robek/rusak. Diperlukan penanganan khusus (idealnya dry-cleaning) saat dicuci karena serat Lyocell menjadi lemah saat basah. Dibandingkan katun, Lyocell hanya dapat bertahan sekitar sepertiga masa hidupnya. Bila digunakan sebagai sprei, Lyocell hanya dapat bertahan sekitar 1-2 tahun saja sebelum mulai regas dan menipis
Rendah Alergi & Tahan Tungau
Apakah bahan sprei ini hypo allergenic (rendah alergi) dan mite resistant (tahan tungau)?
100% Cotton
Sprei 100% katun adalah bahan alami yang rendah alergi sehingga cocok untuk penggunaan bayi, anak kecil, dan orang tua. Sprei 100% katun juga tahan tunggau karena saat tumbuh di alam harus kuat menghadapi serangan hama.
Lyocell
Kain Lyocell tidak memiliki sifat rendah alergi dan tahan tungau
Price (Harga)
Harga perkiraan 1 set sprei
100% Cotton
Sprei 100% katun tidak terlalu mahal dan tidak terlalu murah (berada di tengah-tengah). Untuk 1 set sprei, harga mulai dari Rp 400 ribu-an (untuk kain percale) sampai dengan di atas 1 juta (untuk sprei sateen dan egyptian cotton)
Lyocell
Lyocell sekitar 3-4x lipat lebih mahal daripada katun. Sprei set Lyocell biasa dijual mulai harga 1 jutaan. Hati-hati dengan sprei Lyocell yang dijual murah karena biasanya palsu (misal: bukan 100% Lyocell, melainkan hanya Microlyocell yang artinya Lyocell tiruan yang dibuat dari polyester
Look & Feel
Bagaimana sprei terlihat dan terasa saat digunakan
100% Cotton
Lembut natural khas katun yang nyaman untuk kulit. Sprei 100% katun percale terlihat lebih matte (doff) dan agak sulit disetrika menjadi sangat rapi. Sprei 100% katun sateen lebih halus dan mengkilap.
Lyocell
Sprei Lyocell terasa adem dan sangat halus di kulit (seperti sutra) namun kelembutannya tidak terasa natural. Untuk orang yang memiliki banyak rambut di tubuh (misal: laki-laki), penggunaan sprei Lyocell kurang menyenangkan karena saat bergesekan akan terasa tidak natural.