fbpx

APA ITU THREAD COUNT?

Di luar negeri memang istilah ini sudah sangat familiar bagi orang yang ingin membeli sprei maupun bed cover. Tapi bagi para konsumen di dalam negeri, mungkin istilah ini masih cukup asing.

Thread count adalah jumlah benang per inci persegi dari kain. Ini terdiri dari benang vertikal (warp) dan benang horizontal (weft) yang dijalin bersama-sama.

Image result for thread count

 

Konstruksi kain menyebutkan bagaimana thread count dicapai (berapa jumlah warp dan weft yarn, dan berapa jumlah benang kecil (pick) yang dijalin ke dalam satu benang). Untuk mencapai TC yang lebih tinggi, kadang-kadang dijalin dua benang (yarn)bersama-sama yang terdiri dari beberapa benang kecil (pick) yang dijalin menjadi satu benang (yarn).

Terdapat peraturan yang menyatakan bahwa bila beberapa benang dijalin menjadi satu benang sebelum dijadikan kain, maka beberapa benang tersebut harus dihitung sebagai satu benang saja. Hal ini tidak diikuti oleh semua pabrik, namun penggunaan benang-benang kecil yang dijalin menjadi satu benang adalah cara yang umum untuk menaikkan hitungan TC.

Hati-Hati Penipuan Thread Count

Dalam kualitas kain, kain yang terbaik haruslah terbuat dari satu benang saja per warp / weft (single ply yarn) dan setiap yarn hanya terdiri dari satu pick. Namun, thread count tertinggi yang bisa dicapai dengan metode ini hanyalah 400 TC. Sehingga dapat kita simpulkan bahwa di atas 400 TC, angka ini hanyalah metode untuk marketing saja. Makin tinggi thread count, maka semakin rapat kain tersebut yang mengakibatkan kain tersebut terasa semakin halus. Memang kualitas kain bukan hanya tergantung pada thread count, namun juga bergantung pada jenis benang, ukuran benang, jalinan benang, cara menjalin, finishing dan sebagainya. Namun pada umumnya, thread count dapat menjadi pedoman pertama akan kualitas kain tersebut, terutama kain yang diperuntukan untuk sprei / bedcover (bedding). Untuk membaca lebih lanjut mengenai penipuan thread count, dapat dilihat di sini:

Hati – Hati ! Penipuan Thread Count

Di dalam produk yang berkualitas, perbedaan antara 300 TC dan di atasnya sangat tidak terasa. Untuk di Indonesia, biasanya terdapat beberapa jenis kain menurut TC-nya:

1. Di bawah 150 TC: Kain jenis ini kurang nyaman dipakai karena kurang rapat, kualitas agak rendah. Biasanya dipakai untuk CVC & katun lokal

2. Sekitar 160 s.d 180 TC: Kain jenis ini sudah lebih nyaman dipakai dan banyak katun lokal yang memakai tingkatan ini

3. Mulai dari 200 TC: Sudah termasuk kain dengan kualitas baik. Bila ini merupakan kain katun, maka ini bisa disebut sebagai katun jepang

4. Mulai dari 250-300 TC: Biasanya dipakai untuk hotel yang membutuhkan kualitas dan ketahanan tinggi atau untuk produk high-end, lebih cocok dipakai di ruang ber-AC

Untuk pemakaian sehari-hari, kain 200 TC adalah kombinasi yang tepat untuk digunakan di iklim tropis. Hal ini dikarenakan kain 200 TC memiliki keseimbangan yang tepat antara kenyamanan, harga, kualitas, kekuatan (durabilitas), dan untuk iklim tropis, masih memungkinkan udara untuk bergerak bebas ke sela-sela kain (good breathability).

Kain 250-300 TC biasa digunakan pada kain kualitas premium untuk tempat tidur mewah. Di Leven Cotton, saat ini kami memakai kain 100% katun dengan kerapatan benang 200 TC. Kami percaya bahwa Anda mendapatkan produk yang lebih baik, lebih nyaman, yang benar-benar memberikan nilai dan keseimbangan yang baik antara harga dan kualitas.

Untuk membaca lebih lanjut, kami juga menyarankan Anda untuk membaca mengenai benang single ply dan multiple ply di bawah .

Mengenal Benang Single Ply dan Multi Ply

18 Responses

  1. ada punya referensi, kami perlu yg TC 1200 utk linennya?
    Atas bantuannya diucapkan terima kasih

    1. Halo Ka, untuk Leven Cotton menyediakan sprei dengan TC 200 (bukan 1200). TC 200 sangat nyaman digunakan sehari-hari di iklim tropis karena sangat breathable. Untuk TC sekitar 300-400, biasanya dipakai untuk sprei mewah atau di hotel yang menggunakan AC. Untuk TC 1200, biasanya itu hanya penipuan thread count Ka karena TC di atas 400 biasanya hanya menghitung benang multi-ply (beberapa serat yang lemah, dijalin menjadi satu). Untuk informasi lebih lanjut, bisa melihat blog kami di https://levencotton.com/mengenal-benang-single-ply-dan-multiply-ply/ terima kasih

    1. Halo Nurra, untuk threadcount, bukan merujuk pada jenis kain, tapi hanya perhitungan kerapatan benang saja. Untuk Katun TPI, kami belum ada infonya, tapi hati-hati penipuan thread count ya Nurra, karena di atas 400 TC, biasanya hanya penipuan thread count. Keterangan lebih lanjut dapat dibaca di sini. Makasih

  2. 300 TC maxi Mungkin klo katun ya..klo bahan tencel beda lagi, thread count nya bisa tinggi2 . Krn benang nya beda (?)

    1. Halo Ka… betul Ka untuk katun maksimal di kisaran 300 TC, itupun sudah menggunakan benang yg diameternya kecil (misal: 60S), tidak bisa lagi benang dengan diameter yg biasa. Untuk tencel, biasanya hitungan thread count tidak dipakai karena kurang relevan.

  3. Kalo TC 400 itu equivalent dgn benang brp s….?
    Dan apa ukuran utk tebal tipis gramasi kainnya ?

    1. Halo Ka, 400 TC itu tentang kerapatan kainnya, sementara ukuran benang (s) itu mengenai luas penampang benang tersebut, sehingga merupakan dua hal yang berbeda. Namun tentunya dengan kerapatan 400 TC, tidak dimungkinkan menggunakan ukuran benang yang terlalu besar, sehingga biasanya untuk 400 TC, ukuran benang yang digunakan adalah 60 atau 80S.

  4. Kallo Ka.. boleh saya minta rekomennya
    kalau untuk villa bagusnya pakai sprei apa dan TC berapa?
    Terimakasih sebelumnya

    1. Halo Ka, untuk villa kami recommend menggunakan sprei yang heavy duty saja (percale yang lebih doff tapi lebih kuat dan lebih breathable) karena lebih kuat dibandingkan yang sateen. Untuk Leven Cotton, anyaman percale, silakan membeli seri Earth Collection yang memiliki warna ‘Off White’ yang cocok sekali digunakan untuk di villa atau di hotel. Kisaran TCnya adalah 200 TC yang tidak terlalu rapat dan juga tidak terlalu kosong. Sebagai referensi, sprei di IK** banyak yang menggunakan TC antara 140 sampai 180 (meskipun ada yang 200 TC). Penggunaan 200 TC memungkinkan kekuatan yang optimal baik di rumah maupun villa/hotel.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *